SOLO-ITS PKU Muhammadiyah Surakarta melaksanakan Sidang Senat Terbuka dalam Rangka Wisuda Sarjana, Sarjana Terapan dan Diploma ke 31 Tahun 2023, Sabtu (23/9/2023).
Kegiatan tersebut diikuti 344 wisudawan dari sabang sampai merauke dalam artian 34 Provinsi dari 7 prodi antara lain S1 Keperawatan Ners, S1 Informatika, S1 Gizi, D4 Keperawatan Anestesi, DIV Teknologi Rekayasa Elektro medis, D3 Kebidanan dan D3 Keperawatan.
Rektor ITS PKU Muhammadiyah Surakarta, Weni Hastuti menjelaskan bahwa, pimpinan serta seluruh civitas akademika ITS PKU Muhammadiyah menyampaikan dengan penuh kebanggaan bahwa hal ini sebagai salah satu perwujudan tanggung jawab kepada Persyarikatan Muhammdiyah, bangsa dan negara Indonesia.
Pada wisuda ke 31 ini, ITS PKU Muhammadiyah mempersembahkan 344 wisudaawan/wisudawati yang berasal dari Fakultas Kesehatan, 323 wisudawan S1 Keperawatan, S1 Gizi, D4 Keperawatan Anestesiologi Reguler, D3 keperawatan, D3 kebidanan. Selanjutnya dari Fakultas Sains dan Teknologi terdiri dari Sarjana terapan Teknik Elektromedik Reguler dan S1 Informatika.
“Seiring kemajuan ilmu pengetahuan yang cukup pesat, pembenahan untuk pengembangan tetap kita tingkatkan secara intensif yang berkesinambungan, baik di bidang administrasi, kepegawaian, maupun pelayanan, serta peningkatan kerja sama dengan berbagai stakeholder tingkat lokal, nasional, dan internasional,”ujarnya.
Demikian juga dalam bidang akademik, pembenahan tetap ditingkatkan, termasuk pembenahan kurikulum OBE, sarana dan prasarana laboratorium, manajemen perkuliahan, evaluasi kinerja dan kemajuan dosen, kerja sama dalam kegiatan catur dharma perguruan tinggi dengan berbagai perguruan tinggi di Indonesia maupun mancanegara, serta pembinaan SDM, termasuk karier serta kepangkatan dosen melalui studi lanjut S-3, baik di dalam maupun di luar negeri.
Lanjut Weni, selama beberapa tahun terakhir, kita banyak bergulat dengan salah satu isu yang sangat relevan dengan tantangan dan peluang yang akan dihadapi oleh para wisudawan/wati. Hal itu terkait dengan apa yang disebut dengan era Revolusi Industri 4.0 (bahkan sudah memasuki era revolusi industri 5.0), dimana dikenal sebagai era kecerdasan buatan.
Di tengah arus perubahan yang cepat serta ketidakpastian yang tinggi tersebut, para wisudawan tidak punya banyak pilihan, kecuali menghadapinya dengan penuh semangat dan kepercayaan diri.
Sikap terbaik yang dapat diambil para wisudawan adalah bersedia untuk terbuka terhadap perubahan dan siap untuk terus belajar. Untuk meningkatkan, memperdalam, dan memperluas ilmu pengetahuan Anda.
“Selama kuliah, Anda lebih banyak menggunakan otak kiri yang memiliki fungsi untuk kecerdasan manusia, menghafal, berpikir secara kritis, dan berlogika. Kemudian setelah lulus, Anda kembali ke masyarakat. Anda akan lebih banyak menggunakan otak kanan yang berhubungan langsung dengan daya imajinasi, kreativitas, dan inovasi, sehingga ketika terjun ke dunia kerja, Anda bisa lebih mandiri dan lebih kreatif,”ucap Weni Hastuti.
Dimanapun kalian berada, bertanggungjawab mengembangkan misi persyarikatan, mewujudkan masyarakat madani, tetap komitmen, istiqomah, jaga kejujuran dan tidak berbangga hati atau sombong. Menjalin persaudaraan terhadap sesama, baik itu tetangga dan masyarakat. Kuasailah dan milikilah keunggulan dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Jika pintar syarat jadi sarjana, jika berduit syarat jadi sarjana maka seluruh orang pintar dan kaya sarjana semua, buktinya tidak. Maka sarjana itu karena berkah dari Allah maka bermimpilah dan berusahalah agar kalian sukses kedepan,”harapnya.
Sementara itu KH. Anwar Sholeh selalu Ketua PDM Surakarta yang hadir dalam kesempatan tersebut menjelaskan, ITS PKU Muhammadiyah dalam 2 tahun ini mengalami perubahan dan kemajuan yang sangat pesat sekali baik di prestasi, sarana prasarana bahkan Mahasiswa baru di ITS PKU dari tahun ke tahun mengalami penambahan yang sangat signifikan.
“Ini menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada ITS PKU yang sangat luar biasa. Ini ditunjukkan dengan wisuda saat ini diikuti 344 wisudawan yang terdiri dari 34 provinsi di Indonesia dari Sabang sampai Merauke,”ungkapnya. []