My Blog

Mencerahkan dan Menginspirasi

Aksi di depan Balaikota
Soloraya

Demo Turunkan Jokowi Digelar di Depan Balai Kota Solo

SOLO-Massa yang mengatasnakaman Aliasi Pemuda Indonesia mengadakan aksi di depan Balaikota menuntut agar dilakukan hak angket dan pemakzulan Jokowi, Jumat (22/3/2024).

Selain melalukan orasi secara bergantian massa juga melakukan pemakaran ban bekas. Massa juga membentangkan sejumlah spanduk terkait tuntutan mereka.

Beberapa diantaranya bertuliskan,’Tolak politik dinasti meminta Jokowi mundur’, ‘Tolak pemilu curang dukung hak angket’, ‘Tolak pemimpin rakus, songong dan di bawah umur’, ‘Solo menggugat, lawan kezaliman rezim oligarki Jokowi’.

Humas aksi, Endro Sudarsono mengatakan aksi tersebut didasari beberapa alasan. Pertama mengenai putusan dari MKMK yang dinilai ada pelanggaran etik.

“Kedua putusan DKPP yang menyebut Ketua KPU melanggar etis karena pascaputusan MKMK tidak membuat aturan selanjutnya hal ini yang membuat Ketua KPU dilakukan penghukuman atau sanksi dari DKPP,” kata Endro kepada wartawan, Jumat (22/3/2024).

Selain itu juga dirinya melihat catatan pengangkatan kepala daerah yang berdampak gangguan beberapa pihak. Ia juga menyoal soal bantuan sosial, di mana program tersebut diklaim oleh paslon tertentu.

“Kemudian terakhir aparat negara tidak boleh mengikuti netralitas dari pemilu. Temuan dari kita beberapa yang lain, ASN, TNI, Polri ada catatan. Sehingga dari PBB menanyakan netralitas Jokowi,” ujarnya.

Atas catatan tersebut, Endro mengatakan hal itu harus disampaikan kepada Jokowi. Selain itu, pihaknya juga mendukung gugatan hak angket dan laporan ke Mahkamah Konstitusi (MK) soal hasil Pemilu 2024.

“Kita mendukung hak angket dan MK yang saat ini sedang berjalan. Mengenai pembakaran ban ini sebagai wujud untuk menyalakan semangat teman-teman di sini,” pungkasnya. []