SOLO-Tidak ada angin, tidak ada hujan, bangunan atap gedung PAUD Melati di Kelurahan Jagalan, Jebres, roboh. Terlihat material bangunan atap seperti genteng, kayu penyangga hingga tiang cor berserakan di lantai, hingga menutupi sejumlah kursi dan meja siswa.
Beruntung kejadian robohnya atab bangunan yang masih digunakan untuk proses belajar mengajar tersebut terjadi pada, Kamis (13/4.2023), malam sekitar pukul 20.30 WIB alias saat gedung tutup.
Sejumlah linmas dan petugas kebersihan Kelurahan Jagalan dibantu masyarakat sekitar, tampak bergotong-royong mengevakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan di dalam gedung PAUD tersebut.
Ketua LPMK Kelurahan Jagalan Murjioko, menjelaskan, jika robohnya Paud Melati terjadi malam hari sekitar jam 20.30 wib.
Pihak LPMK sendiri juga sudah meminta kepada mas Gibran Rakabuming Raka selaku Walikota agar memperhatikan kondisi gedung. Karena sudah sangat memprihatinkan.
“Sebenarnya setiap tahun kami mengusulkan di Musrenbangkel, Musrenbangcam, Musrenbangkot. Tapi karena Pemkot Solo refocussing-refocussing, akhirnya usulan anggaran kami dicoreki terus,” ungkap Murjioko, ketua LPMK Kelurahan Jagalan, saat di temui di lokasi PAUD Melati yang roboh, Jumat (14/4/2023) pagi.
Murjioko menambahkan, sebelum roboh pihaknya sempat mengirim video keberadaaan anak-anak di PAUD Melati, kepada Walikota Solo , Gibran Rakabuming Raka. Kemudian, Kamis (14/4/2023), kemarin, Dinas Pendidikan meninjau PAUD Melati.
“Bener opo ora to jane iki laporane, kan begitu, setelah di cek, bener keadaannya seperti ini. Artinya kita sudah sampaikan kepada Pemerinrah Kota untuk diperhatikan,”ujar Murjioko.
Murjioko berharap segera ada respon cepat dari Pemkot Solo agar anak-anak bisa mengikuti proses belajar mengajar lagi. []
