SOLO-DPD PKS Kota Solo menyampaikan perolehan kursi mereka di DPRD Kota Solo naik dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Menariknya, kampanye yang dilakukan PKS terlihat senyap.

Ketua DPD PKS Kota Solo Daryono mengatakan, pihaknya menempatkan saksi di seluruh TPS di Kota Solo. Para saksi itu melaporkan rekapan Formulir C hasil Pileg yang kemudian dihitung secara internal.

Real count penghitungan yang dilakukan DPD PKS Kota Solo sudah mencapai 95 persen. Dari data tersebut menurut Daryono suara PKS Solo mengalami kenaikan signifikan, sekitar 25,09 persen.

“Target kami 10 kursi. Jadi Dapil 1, 2, 3, dan 5 itu insyaallah sudah mendapatkan 2 kursi (masing-masing Dapil). Dapil 4 kita masih berjuang untuk memastikan. Jadi 9 kursi sudah di tangan, yang kursi ke-10 di Dapil 4 sedang kita pastikan,” kata Daryono saat konferensi pers di Kantor DPD PKS Solo, Jumat (16/2/2024).

Saat ditanya strategi apa yang digunakan PKS Solo bisa meningkatkan suara parlemen Daryono menjawab bahwa semua itu berkat kerja keras kader dan simpatisan.

“Semua itu karena kinerja dari struktur pengurus, kader dan caleg dan bertemu dengan kebutuhan masyarakat,”katanya.

Jika diperhatikan di masa kampanye tahun ini PKS Solo tidak begitu kelihatan melakukan kampanye terbukanya. Hal ini merupakan strategi baru yang dilakukan oleh PKS Solo.

“Kami mengedepankan dialog kemasyarakat dibanding dengan konvoi atau kampanye terbuka. Karena itu lebih efektif,”tuturnya.

Dengan perolehan 9 kursi ini (memenuhi batas minimal) kedepan DPD PKS Solo berancana untuk mencalonkan sendiri walikota di bulan November 2024 mendatang.

Soal ditanya calon ataupun inisial Daryono belum bisa memberikan kepastian. Meski DPD PKS sudah mempunyai kandidat sendiri.

Terkait perolehan suara ini DPD PKS Solo menyempaikan terimasih kepada masyarakat Solo yang telah memberikan kepercayaan kepada PKS Solo.

“Semoga pemilu yang damai ini akan menghasilkan wakil rakyat dan presiden yang memenuhi aspirasi masyarakat,”pungkasnya. []